Kunjungi Web Ancha Astronomi terbaru

Oleh
Sejak pertengahan bulan Juli-Agustus saya telah memindahkan software website Ancha Astronomi ke Software Website Wordpress agar tampilan makin bagus.

Kunjungi :
Ancha Astronomi | Web Astronomi dan Antariksa Indonesia

fitur :
1. Situs web bergaya Blog
2. Tema lebih canggih dan bagus
3. Menggunakan safelink sehingga aman dari kejahatan kecil
4. Telah disediakan Email Subscription dari FeedBurner (menggunakan Link)
5. Tersedia Terjemahan
6. Lebih update artikel-artikel Ancha Astronomi

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Melihat mata Jupiter lebih dekat

Oleh
Gambar
Kredit : NASA PENDAHULUAN Planet Jupiter yang merupakan planet kelima dari matahari dan anggota tata surya terbesar ini memiliki awan berkecepatan sekitar 640 km/j dan suatu badai yang besarnya saja hampir 2 bumi serta merupakan ikon dari jupiter. badai ini disebut Great Red Spot / Bintik merah besar yang telah diyakini bergerak di jupiter selama lebih dari 300 tahun. Bintik ini tidak hanya satu di jupiter, tetapi ada 2 (Red jr.) yang muncul pada tahun sekitar 2000an. MELIHAT MATA JUPITER  Kamera JunoCam yang dipasang di atas probe Juno telah mencitrakan ikon jupiter tersebut pada tanggal 10 Juli pada ketinggian 3500 Kilometer, ketinggian dimana komet berada dekat dengan jupiter. 3 hari sebelum pengumuman, dan pada Tanggal 13 Juli 2017, NASA mengumumkan  penangkapan citra bintik merah besar secara dekat. mengungkapkan kusut gelap bintik dan awan berkabut jupiter yang bergerak melalui oval merah besar yang terletak di belahan selatan Jupiter. Kepala investigator Ju
Baca selengkapnya

Ada apa disisi belakang bulan?

Oleh
Gambar
PENDAHULUAN Tahukah kamu bahwa setaip kali kamu melihat bulan , yang kamu lihat justru selalu menghadap bumi. oleh karena itu, banyak orang yang bertanya ada apa di sisi belakang bulan? SISI GELAP BULAN Istilah 'sisi gelap' sebenarnya bukan merujuk pada sisi belakang bulan karena sisi belakang bulan juga disinari oleh matahari, hanya saja ini terjadi pada saat fase bulan mati / tidak terlihat sama sekali. oleh karena itu, sisi gelap adalah sisi yang belum terjelajahi dan diteliti oleh manusia Sampai tahun 1959, tidak yang tahu bagaimana keadaan sisi belakang bulan. barulah satelit probe Luna 3 mencitrakan sisi belakang bulan pada sesi fotografi 7 Oktober 1959, 3 hari setelah peluncurannya di Kosmodrom Baikonur (Kosmodrom adalah istilah Rusia untuk lapangan peluncuruan roket) pada tanggal 4 Oktober 1959 dengan roket Vostok, setahun setelah peluncuran Satelit pertama di dunia Sptunik 1. Dalam sesi fotografi tersebut, citra sisi gelap bulan mungkin didapat oleh
Baca selengkapnya